Tiga Perempuan Kupas Perjuangan Kartini dalam Dialog IPMI Sidrap
Dialog peringatan Hari Kartini
Arya Wicaksana 
KABAR.NEWS, Makassar - Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PP IPMI) Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, menggelar dialog keperempuanan dalam rangka memperingati Hari Kartini pada Rabu (21/4/2021).
Dialog yang digelar secara daring ini mendapuk tiga pembicara yaitu Anggota DPRD Provinsi Sulsel Andi Rachmatika Dewi, Ketua Umum PP Muslimat Bulan Bintang Wilayah DKI Jakarta Periode 2015-2020, Ramdyana N.Q dan Ketua Fatayat Nahdlatul Ulama Kota Makassar, Mutmainna Syam.
Ketiga pembicara membahas tema dialog "Kartini Dulu, Kini dan Nanti" dan disaksikan puluhan anggota IPMI Sidrap. Dialog via zoom ini diinisiasi Bidang Pemberdayaan Perempuan IPMI serta terbuka untuk umum.
Andi Rachmatika Dewi atau Cicu pada dialog ini menjelaskan, kehadiran perempuan di kursi parlemen dan pemerintahan Indonesia tidak lepas dari spirit emansipasi Raden Ajeng Kartini.
"Hari ini sudah banyak perempuan yang menduduki kursi di pemerintahan. Itu salah satu bukti perjuangan Ibu Kartini. Yang kini semangat perjuangan itu yang harus kita jaga," ujar legislator Fraksi Partai NasDem ini.
Senada dengan Cicu, Ramdhyana mengutarakan bahwa di masa kini sudah banyak perempuan yang berpikir terbuka, pintar dan terlibat dalam aksi-aksi nyata. Dia berpesan, kecerdasan perempuan secara intelektual dan emosional jangan sampai melupakan tugas lainnya sebagai perempuan.
Sementara, Mutmainna Syam menyebut rentetan sejarah "kartini-kartini" menjadi salah satu bukti pergerakan dan perjuangan perempuan baik untuk masyarakat, agama dan bangsa.
"Semangat juang itulah yang harus selalu hadir dalam jiwa Kartini muda hari ini, karena dari rahimnya-lah akan lahir Kartini-Kartini masa depan," katanya.
Aksi Nyata di Hari Kartini
IPMI Sidrap sendiri memaknai Hari Kartini sebagai momen refleksi untuk terus memperjuangkan nasib perempuan - perempuan Indonesia. Dari peringatan hari ini, diharap akan terwarisi sikap juang sosok Kartini.
"Diharapkan ke depannya Kartini-kartini muda mampu mewarisi sikap juang Kartini dalam memperjuangkan hak Pendidikan para wanita, karena dari pola pikir perempuan lah manusia pertama tama menerima didikannya," ujar Ketua Umum IPMI Sidrap, Syahrul Anwar.
Adapun Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan PP IPMI Sidrap, Nur Azizah Rahman, menyebut dialog ini sebagai aksi nyata memperingati Hari Kartini. Menurutnya, kegiatan ini berangkat dari minimnya diskusi keperempuan internal Sidrap.
"Sebagai PP IPMI Sidrap sepertinya sudah jadi tanggungjawab moril membuat ruang diskusi untuk perempuan. Kalau kemarin2 kan perayaan hari2 perempuan sebatas pamflet, hari ini kita punya ide dan aksi," tandas Nur Azizah.
