Tiga Dosen UIN Alauddin Dipercaya Jadi Timsel Calon Anggota Bawaslu Daerah
* Meliputi zona 1 dan zona 2

KABAR.NEWS, Makassar - Tiga akademisi atau dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar dipercaya menjadi tim seleksi atau Timsel calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tingkat kabupaten kota di Sulawesi Selatan.
Ketiganya adalah Muhammad Ridha, S. Hi, MA dan Dr. Mardia sebagai timsel Bawaslu Zona 1 Sulsel. Satu lainnya adalah Dr. Asni, S.Ag, M.Hi yang bertugas menyeleksi calon anggota pengawas pemilu di Zona 2 Sulsel.
Ketiganya telah mengikuti persiapan dan rapat tim seleksi yang digelar Bawaslu RI di Hotel Sintesa Peninsula, Kota Manado, Sulut, mulai 10 sampai 12 Mei kemarin.
Muhammad Ridha saat ini aktif sebagai dosen Fakultas Usuhuluddin, Filsafat dan Politik UIN Alauddin Makassar. Ia juga dikenal sebagai penulis sejumlah buku.
Sementara Dr. Mardia adalah dosen yang ditugas UIN Alauddin yang menjabat sebagai ketua STAI DDI Enrekang. Adapun Dr. Asni adalah dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar.
Untuk diketahui, Zona 1 terdiri atas enam kabupaten/kota yakni Kabupaten Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Selayar dan Sinjai.
Sementara zona 2, meliputi enam kabupaten/kota yakni Kabupaten Gowa, Kota Makassar, Maros, Pangkep, Barru dan Bone. Di zona 1 akan memperebutkan kursi anggota komisioner bawaslu masing-masing 3 setiap kabupaten kota.
Sementara zona dua, terdiri atas kabupaten kota yang memiliki 3 dan 5 anggota komisioner. Maros, pangkep dan Barru masing-masing tiga orang sementara Gowa, Makassar dan Bone masing-masing 5 kursi komisioner.
Tahapan perekrutan akan dimulai penyusuran jadwalnya pekan depan. Dan proses seleksinya akan berlangsung seluruh tahapannya sampai dengan akhir Agustus 2023 dimana telah terpilih seluruh anggota Bawaslu tiap kabupaten dan Kota.