Terlibat Jaringan Narkoba, Tiga Polisi di Surabaya Ditangkap Paminal Polri
Kapolrestabes Surabaya menegaskan tidak akan memberikan kompromi terhadap personel terlibat narkoba.

KABAR.NEWS, Surabaya - Tiga personel polisi lingkup Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Surabaya ditangkap Paminal Mabes Polri karena terlibat dalam jaringan narkoba. Bahkan tiga personel tersebut diduga menerima setoran dari bandar narkoba.
Kepala Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya, Komisaris Besar Jhonny Edizon Isir membenarkan adanya tiga personelnya ditangkap Paminal Mabes Polri karena diduga menerima setoran dari bandar narkoba. Jhonny menegaskan tidak akan memberi ampun dan akan menindak tegas anggotanya jika benar terlibat dengan bandar narkoba.
"Kita akan proses dan enggak ada kompromi," ujarnya saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Selasa (9/3/2021).
Sementara itu, Wakil Kepala Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Hartoyo mengatakan saat ini tiga personel Polrestabes Surabaya diamankan di Paminal Mabes Polri. Hartoyo mengungkap tiga personel tersebut ditangkap minggu lalu.
"Sudah minggu lalu diamankan," tuturnya.
Hartoyo mengungkapkan tiga personel yang ditangkap Paminal Polri tercatat satu orang berdinas di Polsek Bubutan dan dua orang bertugas di Polsek Simokerto.
"Polsek Simokerto 2, Polsek Bubutan 1. Tidak ada (yang perwira)," kata dia.
Ia menegaskan tidak ada kompromi bagi personel lingkup Polrestabes Surabaya jika terlibat dengan jaringan narkoba. Apalagi sudah ada perintah dari Kapolda Jawa Timur.
"Intinya kita engga ada kompromi. Perintah Pak Kapolres dan Kapolda sangat jelas, tidak ada kompromi bagi anggota yang terlibat narkoba," tuturnya.