Tanggap Bencana, Plt Gubernur Sulsel ke Jeneponto Usai Ditelepon Bupati
Andi Sudirman langsung meninjau korban terdampak banjir

KABAR.NEWS, Jeneponto - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman membawa bantuan untuk korban terdampak banjir di Kabupaten Jeneponto, Jumat (9/7/2021).
Didampingi Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, Andi Sudirman meninjau salah satu titik terparah banjir berada di Desa Tarowang, Kecamatan Tarowang. Setiba di lokasi banjir, Sudirman menyerahkan bantuan langsung kepada warga, berupa sembako, tikar, selimut, masker dan bantuan lainnya.
"Hari ini kita kunjungi titik bencana banjir di Desa Tarowang. Ada rumah terdampak, ada juga ternak, tadi juga dilaporkan ada yang meninggal 1 orang, (korban meninggal) karena terkejut banjir. Kita tentu turut menyampaikan prihatin dan duka cita," ungkap Andi Sudirman.
Ia pun mengaku, akan segera merespon permintaan Pemkab Jeneponto surat tanggap darurat. Serta menunggu hasil analisis mengenai terjadinya banjir ini.
"Kita menunggu analisis dari PU Kabupaten karena ada jalan kewenangan nasional maka provinsi menunggu surat dari kabupaten dan diteruskan ke kementerian," katanya.
Ia pun menyampaikan kepada warga untuk tetap bersabar dalam menghadapi cobaan bencana ini. Serta mengingatkan untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Sabar, Insya Allah ada hikmahnya. Tetap jaga kesehatan, jaga imun, perketat protokol kesehatan, serta banyak-banyak berdoa. Salamakki," pungkasnya.
Terpisah, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh PLT Gunernur Sulsel.
"Yang pertama saya sampaikan ucapan terimah kasih kepada Pemerintah Sulsel, yang begitu tanggap langsung datang setelah saya telepon melaporkan, beliau langsung menjadwalkan 'besok pagi saya langsung datang'. 'Saya tidak mau diceritakan," ujar Iksan, meniru percakapanya kepada KABAR.NEWS di lokasi banjir.
Dia menyebut, bahwa pemerintah daerah menaikan status Jeneponto menjadi tanggap darurat.
"Siaga darurat, tanggap darurat baru transisi darurat. Nanti ditransisi darurat baru kita ada langkah-langkah perbaikan. Kalau tanggap ini penanganan sementara. Jadi prosedurnya seperti itu, bisa satu minggu, dua minggu baru kita masuk pada transisi," jelasnya.
Bupati dua priode ini menegaskan bahwa sejumlah bantuan yang ada akan disalurkan secara merata. "Tepat sasaran sudah diatur oleh, pak camat, pak desa dibantu tripika," pungkasnya.
Penulis: Akbar Razak/B