Sempat Terombang-ambing di Perairan Jeneponto, Lima Pemancing asal Makassar Berhasil Diselamatkan
diduga perahu itu kelebihan kapasitas ditambah kondisi laut

KABAR.NEWS, Jeneponto - Enam orang nelayan yang sebelumnya dikabarkan hilang saat sedang mancing di perairan Lambu Bupeo, Kecamatan Bangkala, Jeneponto, Minggu (24/4/2021), akhirnya berhasil mendarat setelah terombang-ambing di tengah laut.
Peristiwa ini berawal saat lima orang asal Makassar yakni Haris Bin Hendrik (30), Ian (26), Tri (23), Muno (21) dan Rudi (27) hendak memancing di tengah laut dan menyewa perahu milik Reza Daeng Beta (39) di kampung Lambu Bupeo. Di tengah perjalanan perahu yang dinahkodai oleh Reza ini terbalik.
Kapolsek Bangkala, Iptu Asrullah mengatakan diduga perahu itu kelebihan kapasitas ditambah kondisi laut dan angin kencang.
"Pengaruh kondisi laut serta cuaca angin yang kencang, perahu melebihi kapasitas muatan," jelasnya kepada Kabar.News, Minggu.
Diceritakan karena perahu yang terbalik itu tidak tenggalam akhirnya dimanfaatkan oleh para korban untuk terus mengapung hingga ada yang menolong mereka. Akibat kelamaan menunggu, Reza akhirnya nekat berenang untuk mencari pertolongan. Beruntung menemukan perahu temannya di tengah laut.
Reza kemudian dievakuasi lebih dulu ke daratan untuk mencari pertolongan lagi. Sementara lima korban yang berprofesi buruh harian ini terus bertahan di perahu terbalik itu hingga bantuan dari nelayan setempat berdatangan.
"Selanjutnya oleh warga nelayan bersama-sama memberikan bantuan dengan menggerakkan beberapa perahu nelayan untuk melakukan bantuan dan evakuasi terhadap korban yang masih ditengah laut, selanjutnya sekitar pukul 15.00 wita, " kata Asrullah.
Asrullah juga mengimbau kepada warga setempat dan pendatang yang ingin beraktivitas di tengah laut Lambu Bupeo untuk selalu memperhatikan situasi keadaan laut serta memperhatikan cuaca.
Penulis: Akbar Razak/B