Selama Pandemi, Guru SDI 213 Jeneponto Rutin Datangi Murid
Proses Belajar Daring Dilai Pengaruhi Mental Pelajar

KABAR.NEWS, JENEPONTO - Sejumlah murid Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, sampai saat ini masih menunggu waktu pelaksanaan belajar tatap muka. Hal itu sangat perlu untuk menyongsong masa belajar tatap muka agar para pelajar bisa meraih nilai terbaik.
Terlebih di masa pandemi Covid-19 ini, banyak pelajar yang merasa jenuh dengan aktivitas belajar dari rumah. Apalagi Proses belajar via online tentu berpengaruh dengan menurunnya motivasi belajar dan juga berpengaruh kepada kondisi mental dan fisik para anak.
Kepala SDI 213 Batubassi, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Hj Sitti Aminah mengatakan, kondisi itulah yang melatarbelakangi para guru rutin mengunjungi siswa di masing-masing rumahnya di tengah Pandemi Covid-19.
"Kejenuhan siswa belajar di rumah tentu tak bisa kita pungkiri bahwa hal itu dirasakan oleh siswa, namun untuk menghilangkan itu, kami di SDI 213 Batubassi menerapkan sistem pembelajaran dengan mengunjungi siswa di rumahnya untuk memberikan tugas begitupun mengumpulkan tugas, jadi selama Pandemi itu yang kami lakukan," ujar Hj Sitti Aminah, Kamis (19/11/2020).
Selain itu, Hj Sitti Aminah juga mengaku telah mempersiapkan semua pendukung protokol kesehatan untuk menghadapi proses belajar tatap muka."Kami sudah siapkan tempat cuci tangan di setiap kelas, alat pengukur suhu tubuh dan begitupun masker, itu kami siapkan lebih awal, jadi jika ada rekomendasi atau perintah dari atasan untuk melaksanakan proses pembelajaran tatap muka kita langsung melaksanakan perintah," ungkapnya.
Bukan hanya itu, kepala sekolah yang berhasil mengantarkan sekolahnya sebagai sekolah sehat ini, juga terus berupaya untuk mensterilkan sekolah dari virus Corona dengan melakukan penyemprotan disinfektan.
"Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan, semua ruangan disemprot disinfektan begitupun halaman dan taman-taman," ujarnya.
Dia pun berharap agar masa pandemi Covid-19 secepatnya berlalu."Semoga wabah ini cepat berlalu sehingga proses pembelajaran tatap muka dapat dilaksanakan kembali," tutup Hj Sitti Aminah.
Penulis: Akbar Razak/B