Remaja Pangkep Tewas Tenggelam di Empang Sedalam 1,5 Meter

tenggelam saat asyik berenang bersama beberapa rekannya

Remaja Pangkep Tewas Tenggelam di Empang Sedalam 1,5 Meter






KABAR.NEWS, Pangkep - Nasib naas menimpa seorang remaja bernama Muh Ashar Al Fikran, warga Kampung Beru, Kelurahan Labbakang, Kecamatan Pangkajene, Pangkep, Sulawesi Selatan. 


Remaja berusia 16 tahu itu tewas tenggelam saat asyik berenang bersama beberapa rekannya di salah satu empang milik warga di Kampung Kalokkoa Bawang Lompoa, Kelurahan Labbakang, Pangkep, Rabu (12/8/2020).


Dari informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat Muh Ashar Fikran bin Ardis Daeng Labbang, bersama temannya, Saldi Abdilah (12) , Muh. Akbar Saputra (11), Muh Alkausar (9), Ahmad Aikal (11), dan Muh Said Al Fajri (13) , sedang mandi-mandi di empang milik warga bernama Muh Saleh, sekira pukul 12.00 Wita.


Anshar tiba-tiba mengangkat tangan dengan maksud minta tolong lantaran mengalami masalah. Namu sayang, saat hendak ditolong, korban sudah tidak terlihat dan tengelam di dasar empang yang dalamnya hanya sekitar 1,5 meter.


Teman-teman korban langsung pulang untuk memberitahukan orangtuanya  dan kembali mendatangi Tempat Kejadian Perkara ( TKP) untuk melakukan pencarian terhadap korban di empang tersebut.


Setelah dilakukan pencarian kurang lebih 3 jam lamanya, tepatnya sekitar pukul 15.30 Wita korban akhirnya ditemukan oleh warga sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Mayat korban langsung dievakuasi warga menuju rumah duka untuk disemayamkan.


Kejadian itu dibenarkan oleh Kapolsek Labbakang, Iptu H Muhammad. Ia menyebutkan, kedua orangtua  korban menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban dan menerima kejadian ini sebagai musibah.


"Korban dipastikan meninggal murni karena tenggelam saat berenang. Kemudian piket Reskrim membuat surat pernyataan atas permintaan orangtuanya untuk tidak dilakukan autopsi," ujarnya.

Penulis: SAHARUDDIN/B