Pilkada Pangkep: Rahman-Muammar Maknai Khusus Nomor Urut 2

KABAR.NEWS, Pangkep - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Rahman Assagaf - Muammar Muhayang (Ramah) menjadi pemilik nomor urut 2 di Pilkada Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Ramah punya makna tersendiri mengenai angka ini.
Muammar Muahayang mengatakan nomor urut 2 ini sangat selaras dengan komitmennya bersama Rahman Assagaf untuk Pangkep yang lebih baik lagi ke depannya. Ia pun mengungkapkan makna dari nomor urut 2 ini.
"Saya bersyukur kami mendapatkan nomor 2 karena sudah sesuai dengan visi misi RAMAH, yang mana huruf “R” nya adalah Religius Habluminallah dan “H” nya Humanis Habluminannas,” ujar Muammar usai pencabutan nomor urut di kantor KPU Pangkep.
Sementara, Rahman Assagaf meminta pendukungnya agar tidak terlalu terlarut dengan suasana Pilkada Pangkep dan tetap fokus menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Virus Corona atau Covid-19
“Pasca pengundian nomor urut ini, saya dengan kerendahan hati meminta masyarakat Pangkep untuk tidak abai terhadap Covid-19 ini dengan tetap menjalankan kebiasaan mencuci tangan, jaga jarak, serta memakai masker saat akan ke luar rumah. Utamanya bagi para simpatisan Ramah yang hendak terjun kelapangan untuk mensosialisasikan program-program unggulan Ramah ke masyarakat,” ujar Rahman.
Rahman mengaku, pihaknya telah meminta agar simpatisan dan masyarakat tak hadir atau berkumpul saat pencabutan nomor urut di KPU Pangkep, namun permintaan tersebut diabaikan karena tingginya animo masyarakat melihat pasangan Ramah.
Pasca penetapan nomor urut, Ramah akan mulai lebih aktif dalam mensosialisasikan program-program unggulan mereka agar bisa sampai ke masyarakat dengan tepat.
Di Pilkada Pangkep 2020, pasangan Ramah diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat, PKB, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Gelora sebagai pendukung.