Mundur sebagai Mentan, SYL tegaskan Harga Diri Bugis Makassar
* Siap bertanggung jawab
Arya Wicaksana 
KABAR.NEWS, Jakarta - Syahrul Yasin Limpo mundur dari jabatan sebagai Menteri Pertanian (Mentan) menyusul status tersangka dugaan korupsi. SYL mengundurkan diri karena alasan harga diri seorang bugis Makassar.
"Saya orang Bugis Makassar dan rasanya harga diri jauh lebih tinggi daripada pangkat atau jabatan. Biarkan saya hadapi ini. Dan beri saya kesempatan membuktikan bahwa saya terbiasa urus rakyat," kata SYL di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2023).
Sebelumnya, SYL mengaku telah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Mentan RI kepada Presiden Jokowi lewat Mensesneg Pratikno.
SYL yang juga politisi Nasdem mengatakan, keputusan tersebut dia ambil karena tidak ingin mengganggu kinerja Jokowi dan ingin fokus dengan masalah hukum yang dihadapi.
"Saya harap tidak akan sedikit pun mengganggu kinerja Pak Presiden. Lebih baik saya ambil sikap seperti ini," kata SYL di Kantor Kemensesneg Jakarta Pusat, Kamis, seperti dilansir Kumparan.
SYL mengaku baru kali ini menghadapi perkara hukum. Ia mengungkapkan pernah duduk sebagai lurah, camat hingga Gubernur Sulsel dua periode.
"Saya meniti karier mulai dari lurah, camat. Saya 25 tahun jadi kepala daerah. 10 tahun jadi bupati, wakil gubernur 5 tahun, 10 tahun jadi gubernur dan baru saya merasa hal-hal seperti ini," ungkapnya.
Meski demikian, SYL kembali menegaskan akan menghadapi proses hukum. Sebagai orang Bugis Makassar, ia menyebut harga dirinya jauh lebih tinggi dari jabatan.
Ia menyatakan, akan siap bertanggung jawab atas proses hukum yang sedang dihadapi.
"Dan saya berharap nasihat-nasihat orangtua saya, nasihat budaya saya dari sana kalau berani berbuat berani bertanggung jawab, dan saya siap bertanggung jawab," pungkas SYL.
