MTQ ke-10 Toraja Pertegas Kerukunan Umat Beragama
*Gereja turut membantu
Arya Wicaksana 
KABAR.NEWS, Makale - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) X tingkat kabupaten kembali digelar di Tana Toraja (Tator), Sulawesi Selatan. Acara tersebut menegaskan simbol kerukunan umat beragama di daerah berjuluk Bumi Lakipadada yang mayoritas penganut Kristen.
Pembukaan MTQ ke-10 Toraja digelar di Aula SKB Ge'tengan, Kelurahan Rante Kalua', Kecamatan Mengkendek, Senin (28/2/2022). Kegiatan ini dibuka oleh Asisten 1 Tana Toraja Maraya Allosomba mewakili bupati.
Ketua Panitia MTQ Tator,Sri Yuthi Andilolo mengapresiasi atas dipilihnya Kecamatan Mengkendek sebagai tuan rumah. Hal itu menurutnya sebagai suatu kebanggaan bagi masyarakat setempat.
Yuthi Andilolo juga berterima kasih kepada Pemkab Toraja yang telah mendukung kegiatan, Camat Mengkendek dan jajaran Lurah serta Kepala Lembang termasuk pihak IAKN Toraja, Gereja Silo Getengan dan Gereja Kibaid Ge'tengan yang ikut mendukung terselenggaranya MTQ ini.
"Semoga silaturahmi, hidup rukun dan damai seperti ini senantiasa terjaga," harap Yuthi Andilolo.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Tana Toraja, Tamrin Lodo mengatakan, LPTQ hadir berdasarkan Surat Keputusan bersama Menteri Agama dan Mendagri yang perannya adalah membantu pemerintah menyelenggarakan MTQ dan STQH.
"MTQ dan STQH merupakan kalender tetap negara mulai dari pusat sampai kecamatan, yang penyelenggaranya di tingkat kabupaten adalah pemda namun karena situasi tertentu sehingga Kementerian Agama Tana Toraja yang banyak berperan secara teknis," kata Tamrin Lodo.
Sementara Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Tana Toraja Irman berharap MTQ ini menjadi simbol bahwa kegiatan keagamaan di Kabupaten Tana Toraja dalam versi apapun senantiasa bergandengan tangan sesuai tema kegiatan "Toraja Mala'bi".
"Sebagai orang Kementerian Agama, kita harus siap menyukseskan Visi Misi Kementerian Agama sekaligus Visi Misi Kabupaten dimana kita berada," kata Irman.
Asisten 1 Setda Tana Toraja Maraya Allosomba dalam arahannya mengingatkan panitia untuk senantiasa memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Maraya Allosomba mengatakan Pemda Tana Toraja memahami betul program ini adalah rananya sehingga sangat mengapresiasi Kementerian Agama Tana Toraja yang telah membantu merealisasikan program ini.
Maraya juga mengatakan MTQ ini bukan hanya ajang kompetisi, namun juga momen silaturahmi antar umat yang dimulai dari anak-anak dan remaja sehingga contoh kehidupan sehari-hari langsung bisa ditanamkan.
Ia pun berharap kepada Tim Juri untuk profesional sehingga MTQ kabupaten bisa menghasilkan bibit bibit terbaik yang akan mewakili Tana Toraja hingga ke pusat bahkan internasional.
Sebagai informasi, kegiatan ini yang mengusung Tema "Wujudkan Generasi Qur'ani Yang Cerdas Berakhlakul Karimah Serta Moderat Dalam Kehidupan Menuju Toraja Mala'bi" yang akan memperlombakan 9 cabang lomba dan akan berlangsung hingga 05 Maret 2022 mendatang.
Penulis: Febriani/B
