Mengamuk, Anggota Damkar Maros Tewas Diparangi Warga

- Usai aniaya warga lain

Mengamuk, Anggota Damkar Maros Tewas Diparangi Warga
Anggota Damkar berinisial AS semasa hidup. (IST)






KABAR.NEWS, Maros - Seorang Anggota Pemadam Kebakaran (Damkar) berinisial ditemukan AS tewas diduga diparangi oleh warga di Desa Gattareng Matinggi, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.


Kapolsek Mallawa Iptu Makmur menjelaskan, insiden pembunuhan terhadap AS tewas berawal saat pria 30 tahun ini datang mengamuk membawa sebilah parang di Dusun Dojong, Desaa Gattareng pada Jumat (8/1/2021) pagi.


AS yang merupakan warga Desa Baji Pa'mai, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, datang ke kampung tersebut berjalan kaki mirip orang tidak waras.

Salah seorang warga setempat bernama Sudirman bersama warga lain mencoba menegur AS. Namun, AS tidak terima teguran tersebut dan langsung mengayunkan parang ke arah Sudirman.


"Usai melakukan aksinya AS langsung kabur. Di tengah jalan, AS kembali mamarangi lagi satu pengendara sepeda motor yang melintas atas nama Supardi," kata Iptu Makmur dalam keterangannya, Jumat.


Sudirman dan Supardi yang mengalami luka serius lansung dilarikan ke Puskesmas Mallawa. Karena lukanya cukup parah Sudirman akhirnya dirujuk ke RSUD Salewangan, namun tak beselang lama akhirnya Sudiman dinyatakan meninggal akibat luka yang dideritanya.


"Aksi AS ini semakin membabi buta tanpa alasan yang jelas. Warga kemudian melakukan pengejaran kepada AS. AS akhirnya meregang nyawa di tangan warga dengan sejumlah luka dan meninggal di TKP," lanjut Kapolsek.


Jenazah AS kini masih ada di Puskesmas Mallawa, untuk dilakukan autopsi, selanjutnya akan diserahkan kepada pihak keluarga. Kasus ini sementara ditangani pihak kepolisian Polsek Mallawa.


"Kejadian ini kami sementara Lidik, soal motifnya kami belum bisa simpulkan, kasusnya sementara ditangani," tutup Kapolsek.


Penulis: Fahrul/B