Kondisi Bayi Korban Penganiayaan di Makassar: Mulut Pecah, Pipi Luka-luka
Dirawat intensif di RS Bhayangkara

KABAR.NEWS, Makassar - Bayi yang menjadi korban penganiayaan pria bernama Raykhan Parandi (23), kini menjalani perawat intensif di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar, Sulawesi Selatan.
Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fatur Rakhman yang menangani kasus ini, mengatakan, bayi berinisial GY harus dirawat di rumah sakit karena hampir seluruh bagian wajahnya mengalami luka-luka.
"Jadi untuk kondisi korban, tadi malam kita antar visum di RS Bhayangkara. Namun dari hasil observasi dokter, harus dilakukan rawat inap. Jadi untuk korban sekarang dilakukan rawat inap," kata Jamal saat ditemui wartawan di kantornya. Selasa (9/2/2021) petang.
Bayi berusia 1 tahun itu dianiaya oleh pelaku yang tak lain adalah kekasih dari Ibunya sendiri. Motifnya, karena kesal bayi tidak berdosa ini kerap menangis. Peristiwa menyedihkan tersebut terjadi di sebuah rumah kost Jalan Urip Sumoharjo Makassar, Senin (8/2/2021) kemarin.
Secara detail Jamal menyebutkan bahwa kondisi bayi GY cukup parah. Mulutnya pecah, mengeluarkan darah dan luka-luka pada pipi.
"Memang luka cukup parah yaitu ada di pipi, mulut pecah, sehingga mengeluarkan darah dan luka di dada serta di jari. Dari situlah dokter menyimpulkan untuk korban ini harus dilakulan rawat inap," beber Jamal.
Jamal juga mengungkapkan, pihaknya sementara melakukan koordinasi dengan Dinas Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Makassar.
"Alhamdulillah dari P2TP2A mendukung masalah perawatan dan untuk trauma healing korban ini," ucap Jamal. Kini pelaku telah diamankan polisi untuk mempertanggung jawabkan berbuatan bejatnya.
Penulis: Reza Rivaldy/B