Isuzu sudah Punya 1.500 Part Shop di Seluruh Indonesia

KABAR.NEWS, Tangerang - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengapresiasi perkembangan part shop atau toko sparepart resmi perusahaan yang beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan jumlah.

Ketersediaan part shop merupakan komitmen Isuzu agar customer dengan mudah mendapatkan suku cadang. Sekarang ini, Isuzu memiliki lebih dari 1.500 part shop, di mana 71 persen merupakan part shop untuk commercial vehicle (CV).

Aftersales Business, Inventory & Logistic PT IAMI, Budhi Prasetyo mengaku bangga dengan penjualan unit produk Isuzu hingga tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 19,9 persen dengan total populasi sebesar 15 persen.

Sejalan dengan meningkatnya angka penjualan unit kendaraan, permintaan akan sparepart juga ikut meningkat. Tercatat sebesar 14,3 persen peningkatan penjualan spare part Isuzu sepanjang tahun 2021 hingga 2022

Maka dari itu, pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, Isuzu memberikan apresiasi kepada mitra yang telah bekerja sama mengembangkan jaringan Part Shop di seluruh Indonesia.

"Part shop ,dalam hal ini, adalah wujud nyata kami untuk terus memberikan peningkatan layanan purna jual yang mampu menjawab kebutuhan costumer. Kami sadar, kami tidak dapat melakukan semua ini sendiri. Sinergi dan kerja keras yang dibangun bersama mitra Isuzu merupakan kunci utama dalam operasional Part Shop," ujar Budhi di booth Isuzu, GIIAS 2022, di ICE, BSD City, Tangerang, Jumat (12/8/2022).

Selain sebagai pemenuhan kebutuhan dari para customer Isuzu, Part Shop juga merupakan sebuah usaha yang memiliki peluang besar bagi siapapun yang ingin membangun perjalanan suksesnya bersama Isuzu. 

"Apresiasi kami berikan kepada seluruh mitra Isuzu yang telah bersinergi dengan kami untuk membangun jaringan Part Shop ini. Mari kita buat perjalanan ke depan menjadi lebih baik,” tutur Budhi.

Sementara itu, Joni, perwakilan Part Shop Utama Jaya Partindo mengatakan produk Isuzu terdiri dari banyak varian sehingga sparepart yang disediakan juga harus beragam dan tersedia, karena produk Isuzu mayoritas adalah kendaraan operasional bisnis, maka ketersediaan part menjadi concern utama. 

“Kami harus men-suply tepat waktu dan juga dipercaya pelanggan. Dan hal ini juga didukung oleh Isuzu Indonesia sebagai APM dan Astra Isuzu,” tutur Joni.

Menurutnya, sparepart Isuzu juga teruji kehandalannya, untuk perawatan prima biasanya customer mencari untuk perawatan partnya. Sudah sejak type Isuzu Panther serta produk-produk Isuzu GIGA, ELF dan Traga serta apalagi produk Isuzu sangat banyak pilihan sparepartnya, jadi animo atau demand customer Isuzu juga banyak dan ketersediaan mudah didapatkan.

Selain itu, Isuzu juga memberikan pelayanan terbaik kepada customer mengenai layanan purna jual agar pemilik kendaraan Isuzu tetap merasa aman dan nyaman adalah dengan melayani customer-customer Isuzu yang berada di remote area, yang lokasi operasionalnya jauh dari Outlet Isuzu.

"Isuzu mengembangkan channel after sales-nya melalui kerjasama dengan partshop-partshop dan bengkel umum yang ada di daerah sehingga customer mudah ketika perlu layanan after sales Isuzu, " kata Technical Product Support General Manager PT IAMI, Beny Dwyanto, menambahkan.

Bengkel umum yang dilibatkan sebagai mitra juga sudah diberikan pelatihan serta beberapa tools basic untuk perawatan kendaraan Isuzu sehingga bisa melayani customer lebih baik, kerja sama dengan channel after sales ini dilakukan baik di pulau jawa maupun luar jawa. 

Selanjutnya, untuk kebutuhan pasar di segmen mining, plantation serta oil & gas, Isuzu juga menyediakan layanan purna jual seperti ketersediaan mekanik melalui program mechanic on site yang juga dibekali special tools Isuzu, Diagnostic Service System (GIDSS), yang dapat membantu menganalisa kondisi kendaraan secara cepat dan akurat.

Termasuk didukung dengan mekanik tersertifikasi, khususnya mekanik-mekanik ini bekerja secara efektif, menemukan dan menganalisa problem breakdown yang dihadapi, sehingga penanganan/perbaikan kendaraan bisa dilakukan secara efektif dan efisien, langsung pada root couse yangditemukan oleh hasil output GIDSS analytics.

Penulis: Irvan Abdullah/C