Honorer Fiktif, Wali Kota Makassar: Sebut Ada Calo Pegang ATM-nya
Wali Kota Makassar menyebut banyak honorer fiktif di kecamatan.

KABAR.NEWS, Makassar - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Danny Pomanto menemukan indikasi adanya honorer fiktif lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) akibat adanya calo. Bahkan Danny menyebut ada calo memegang kartu ATM pegawai kontrak.
"Saya mendapat informasi, di kecamatan saja ada calo pegang ATM-nya pegawai kontrak. Termasuk pegawai kontrak yang sudah mati, ATM-nya masih jalan. Jadi seperti itu," tutur Danny di Balai Kota, Senin (22/3/2021).
Untuk menyelidiki lebih lanjut, Danny mengatakan kasus ini sementara dilaporkan ke pihak Inspektorat. Ia menyayangkan anggaran Pemerintah jika para honorer fiktif ini memang tetap dibayarkan kendati seharusnya sudah tak bekerja lagi.
"Saya akan selidiki ini. Luar biasa itu ruginya negara, itu ada calo yang mainkan. Saya baru perintahkan untuk selidiki," tuturnya.
Sementara itu, Danny juga mencurigai bahwa praktik calo pada honorer fiktif tersebut telah berlangsung lama. Namun dirinya memastikan bahwa praktik tersebut tidak dilakukan pada periode kepemimpinannya sebelumnya.
"Sudah berlangsung lama, yang pasti ini sudah saya setelah 5 tahun lalu. Karena ada praktik saya dilapori di satu dinas. Rupanya ilmunya sudah merata ini setelah dua tahun ini," paparnya.
Danny juga menyebutkan bahwa honorer fiktif tersebut berlangsung di hampir semua kecamatan. Bahkan jumlah honorer fiktif itu sendiri, kata Danny, bisa mencapai ribuan di lingkup Pemkot.
"Hampir di semua kecamatan. Kita belum tahu jumlahnya, tapi kita lagi selidiki ini. Itu ada ribuan, itu bisa 2.000 sampai 4.000," pungkasnya
Penulis: Fitria Nugrah Madani/B