Hendak Melamar, Pria di Bulukumba Tikam Calon Istri Hingga Tewas
- Lukai satu orang lainnya

KABAR.NEWS, Bulukumba - Niat seorang pria bernama Abdul Rasyid di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, untuk melamar kekasihnya berakhir tragis.
Pria 55 tahun tersebut tega menikam perempuan yang hendak dinikahinya hingga meninggal dunia.
Peristiwa berdarah itu terjadi di Desa Barugae, Kecamatan Bulukumpa, Bulumkumba, Selasa (19/7/2022).
Kapolsek Bulukumpa Iptu Rahman Mubin mengatakan, penikaman itu bermula ketika Rasyid bertandang ke rumah korban bernama Syamsidar dengan maksud melamar perempuan 60 tahun tersebut.
Saat tiba di rumah tempat melamar, Syamsidar bersedia menerima ajakan menikah itu dengan syarat, pelaku Rasyid harus meminta restu kepada buah hati Syamsidar yang saat ini berada di Makassar. Permintaan itu membuat Rasyid naik pitam.
"Namun, tiba-tiba pelaku tersinggung dan langsung menghunus sebilah badik yang dibawa pelaku lalu mengejar korban bersama dengan anak-anaknya," kata Iptu Rahman kepada KABAR.NEWS via telepon, Selasa kemarin.
Korban Syamsidar bersama anak-anaknya berusaha menyelamatkan diri dari amukan Raysid. Namun, Rasyid mampu mencegah pelarian Syamsidar dan terjadilah penganiayaan hingga korban meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas.
Pelaku menghabisi nyawa perempuan yang akan dipinangnya itu dengan cara menusuk perut sebelah kiri. Korban tak berdaya akibat tusukan senjata tajam tradisional jenis badik yang digunakan Rasyid.
Menurut Iptu Rahman, setelah menikam Syamsidar, pelaku Rasyid kembali menuju ke rumah tempat melamar. Di sana, pelaku menikam korban lainnya bernama Hadra. Perempuan 65 tahun disebut mempengaruhi sikap Syamsidar.
"Pada saat itu Hadra baru saja selesai Salat Magrib, tiba-tiba pelaku datang dan langsung menganiaya korban dengan menggunakan sebilah badik dan menikam pada bagian perut sebelah kiri bagian atas sebanyak satu kali," jelas mantan Kanit Laka Lantas Polres Bulukumba.
Korban Hadra masih mendapatkan perawatan intensif. Pelaku Rasyid yang menghabisi nyawa calon istrinya telah ditangkap polisi.
"Saat ini pelaku sudah kami amankan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," tandas Iptu Rahman Mubin.
Penulis: Syarif/B