Harapan Siswa dan Guru Honorer di Hari Guru dan Dalam Situasi Pandemi Covid-19
keikhlasannya mendidik siswa selama ini sangat di hargai oleh para siswa

KABAR.NEWS, JENEPONTO - Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa, kasih sayang guru yang selalu tulus mengesankan di mata para siswa dan jasa gurulah yang mengantarkan para siswa menjemput masa depannya yang gemilang.
Kebiasaan bertatap muka setiap pelajaran di sekolah dimanfaatkan untuk saling bertukar pikiran namun di tengah situasi pandemi Covid-19 ini, semuanya hilang demi untuk memenuhi protokol kesehatan (prokes).
Namun semangat para siswa untuk menyampaikan ungkapan terima kasih kepada gurunya tetap dilakukan di momen peringatan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November.
Di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) I Jeneponto, peringatan Hari Guru Nasional tahun 2020 dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan dengan cara siswa memberikan bunga sebagai ucapan terima kasih terhadap sosok yang dikenal sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, pada Rabu, (25/11/ 2020).
"Jasa guru tak bisa kami balas, saya dan teman-teman membeli bunga untuk diberikan kepada guru yang telah membimbing kami selama ini," ujar Wardah Alivia, siswa kelas IX A MTsN I Jeneponto, kepada wartawan Kamis (26/11/2020).
Bagi dia, guru merupakan sosok yang selalu menginspirasi.
Ia pun menyampaikan ucapan selama hari guru kepada guru yang yang tulus membimbing dan sabar mengajarkan berbagai ilmu yang penting demi masa depannya.
"Terima kasih guruku, mudah-mudahan guru-guru kami tak patah semangat mengajarkan ilmu yang baik terhadap kami semua, terima kasih banyak kepada guru-guru kami yang senantiasa dengan penuh keikhlasan mengajar kami untuk menjadi anak berakhlak baik," ungkap Warda.
Sementara Nur Rahma Fitrawati, guru honorer MTsN I Jeneponto merasa terharu di momen peringatan Hari Guru Nasional tahun 2020.
"Hari ini Rabu, 25 November 2020 yang dimana hari yang bersejarah bagi kami, di hari guru ini saya sangat terharu, dimana tadi pagi salah seorang siswa menyampaikan ucapan selama hari guru dengan mengirimkan puisi yang menyayat hati saya," ucapnya.
Nur Rahma pun merasa terharu, dia menganggap bahwa keikhlasannya mendidik siswa selama ini sangat di hargai oleh para siswa.
"Saya sangat terharu, ternyata siswa sangat menghargai jasa-jasa guru yang mengajarnya selama ini, puisi yang siswa kirim mengajak kami para guru untuk tetap bergandengan tangan," ucapnya.
Dia pun membacakan beberapa paragraf puisi yang dikirim oleh sosok anak didiknya yang mengingat jasa-jasa guru.
"Guruku tetaplah bergandengan tangan, membuka pikiran, menyentuh hati, membentuk masa depan, selamat hari guru Nasional tahun 2020, baktimu mencerdaskan negeri tak akan kulupaka," ucanya Nur Rahma.
Selain itu, Nur Rahma yang sudah 8 tahun menjadi tenaga pendidik honorer di MTsN I Jeneponto juga menyampaikan harapannya kepada pemerintah.
"Harapan kami, semoga di hari guru nasional tahun 2020 ini menjadi momentum bagi pemerintah untuk fokus memperhatikan kesejahteraan guru honorer dan nasib bagi tenaga honorer kedepan," harapnya
Kepala MTsN I Jeneponto, Nuraedah, menyampaikan terima kasih kepada siswa yang telah memberikan cendera mata di peringatan Hari Guru Nasional 2020.
"Siswa memberikan rangkaian bunga kepada guru sebagai bentuk wujud syukur mereka yang selama ini mendapatkan bimbingan dari guru, kita harapkan guru semakin sayang dan cinta kepada siswa,"
Penulis: Akbar Razak/B