Gubernur Sulsel Terjaring Operasi KPK, Namanya Kembali Dikaitkan di Sejumlah Kasus
menonjol adanya masalah proyek, setor-setor uang

KABAR.NEWS, Makassar - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah. Lembaga Anti Corruption Committe (ACC) Sulawesi buka suara.
Direktur ACC Sulawesi, Abdul Kadir Wokanubun mengatakan, sudah ada sejumlah laporan kasus yang menjadi sorotan publik terhadap Nurdin Abdullah, dalam masa jabatannya sebagai gubernur.
"Sebutlah dulu, tentang pansus kasus hak angket. Di situkan yang paling menonjol adanya masalah proyek, setor-setor uang," kata Kadir kepada wartawan, Sabtu (27/2/2021) siang.
Bahkan menjadi sorotan publik mulai dari pengerukan pasir laut untuk kepentingan proyek pembangunan MNP. Kadir menyatakan, kasus yang kemudian berjalan saat itu, baru terbukti dalam OTT, Jumat dini hari tadi.
"Khususnya pengerukan pasir laut," ungkap Kadir.
Dalam kasus itu, ada dugaan bahwa kerabat hingga beberapa orang-orang dekat Nurdin Abdullah, terlibat. Kasus ini mencuat seiring dengan penolakan masyarakat nelayan Kodingareng. Mereka terdampak terhadap proyek pembangunan karena pasir laut dikeruk.
Kasus yang disorot publik lainnya, yakni pembangunan Stadion Mattoanging hingga bansos COVID-19.
Berikutnya disebutkan Kadir adalah, kasus dugaan pemenang tender pada proyek pembangunan Stadion Mattoanging. Stadion tersebut dibongkar dan dibangun kembali oleh Pemprov Sulsel untuk kepentingan peningkatan level dan kapasitas stadion.
Terakhir kata Kadir adalah, kasus dugaan permainan dalam pendistribusian bantuan sosial untuk masyarakat terdampak COVID-19.
"Itu amatan kami, meskipun kemudian nama yang belakangan muncul itu adalah sekda (Sekertatis Daerah Pemprov Sulsel)," tegas Kadir.
Lebih lanjut, Kadir menilai kasus OTT Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, mencoreng citra pemerintah di mata publik. Kadir bilang, orang nomor satu di Sulsel itu dijemput oleh KPK bersama orang yang disebut-sebut namanya dalam kasus hak angket di DPRD Sulsel.
"OTT KPK terhadap Gubernur Sulsel merupakan tamparan yang sangat keras. Kami mendukung upaya penindakan oleh KPK," ucap Kadir.
Penulis : Reza Rivaldy/B