Fix, Polri Izinkan Piala Menpora Digelar Pada 4 Daerah

Jadi Indikator izin keramaian Liga 1

Fix, Polri Izinkan Piala Menpora Digelar Pada 4 Daerah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) menyerahkan izin keramaian Piala Menpora kepada Menpora Zainuddin Amalai di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (18/2/2021). (Screenshot/Youtube Divisi Humas Mabes Polri)






KABAR.NEWS, Jakarta - Mabes Polri menerbitkan izin keramaian untuk turnamen pramusim bertajuk Piala Kemenpora 2021. Penerapan protokol kesehatan pada turnamen ini jadi indikator Polri memberikan izin pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 tahun 2021.


Izin keramaian Piala Menpora 2021 diserahkan langsung Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo kepada Menpora Zainudin Amali di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (18/2/2021). Turnamen pramusim ini rencananya bergulir 20 Maret-25 April.


Jenderal Listyo Sigit mengatakan, pemberian izin diharap menjadi komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan sepak bola Tanah Air untuk menegakkan protokol kesehatan, terutama bagi klub, pemain dan juga suporter


Mantan ajudan Presiden Joko Widodo ini menegaskan, akan mengevaluasi izin keramaian pertandingan sepak bola apabila Piala Menpora 2021 lalai menerapkan disiplin protokol kesehatan. 


"Kalau turnamen pramusim dapat berjalan dengan baik, penegakan aturan terkait protokol kesehatan berjalan dengan baik, maka kami akan memberikan kelonggaran untuk turnamen selanjutnya. Namun, kalau tidak, tentu kami akan melakukan evaluasi," tutur Listyo dikutip dari Antara.


Senada dengan Kapolri, Menpora Zainudin Amali mengatakan meminta semua pihak untuk mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan dengan baik selama kompetisi. Hal itu juga menjadi permintaan Presiden Joko Widodo yang disampaikan langsung kepada dirinya.


"Bapak Presiden menitipkan pesan supaya protokol kesehatan itu benar-benar dijaga. Presiden bilang, jangan sampai mengorbankan masyarakat. Dan saya sampaikan, kami juga berkomitmen untuk menjaga itu," kata Menpora.

Diketahui, turnamen pramusim Piala Menpora 2021 akan diikuti 20 tim, yaitu 18 klub Liga 1 dan dua tim dari Liga 2.Kompetisi akan melalui babak penyisihan grup. 


Ada empat daerah yang menjadi tuan rumah penyisihan grup yaitu Solo, Bandung, Sleman dan Malang. Namun, disiapkan pula tempat lain sebagai alternatif yakni Solo, Bandung, Malang dan Palembang. Pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada rekomendasi Polri yang menilai dari jumlah penderita Covid-19.