Danny Pastikan Nakes Pemalsu Sertifikat Vaksin Dipecat
Diketahui karena adanya perbedaan data vaksinasi
Arya Wicaksana 
KABAR.NEWS, Makassar - Seorang tenaga kesehatan (Nakes) berstatus kontrak di Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, diamankan polisi karena diduga melakukan pemalsuan sertifikat vaksin Covid-19.
Kelakuan buruk pegawai tersebut sudah diketahui Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan "Danny" Pomanto. Dia memastikan oknum itu akan diberikan sanksi berat termasuk dipecat jika terbukti bersalah.
"Itu pidana karena sudah memalsukan. Saya ji yang lapor itu, karena waktu suruh audit semua vaksinasi ditemukan di salah satu puskesmas kenapa tiba-tiba antara laporan orang yang sudah divaksin dengan vaksinya berbeda, maka diselidikilah," jelas Danny di kediamannya Jalan Amirullah, Senin (25/10/2021).
Dia membenarkan bahwa pelaku merupakan salah satu tenaga kesehatan dengan status kontrak. Hal ini terungkap sebab ditemukan adanya laporan kejanggalan.
"Itu bilang tidak tahu karena dia tidak tahu, takutnya berlanjut kami langsung lapor ke polisi," tuturnya.
Maka dari itu, memperingati pegawai lainnya di bawah kepemimpinan dirinya untuk menjunjung integritas. Danny menegaskan pihaknya main-main untuk memberikan sanksi tegas jika terdapat oknum serupa lainnya.
"Saya kira ini bagian daripada jangan main-main kalau di makassar kita mau semua jujur," tegasnya.
Penulis: Fitria Nugrah Madani/B
