Begini Modus Pencurian Sapi di Sinjai

*Terjadi di Sinjai Timur

Begini Modus Pencurian Sapi di Sinjai
Sapi yang diternakan untuk lebaran Iduladha. (Ilustrasi/KABAR.NEWS/Irvan Abdullah)






KABAR.NEWS, Sinjai - Aksi pencurian hewan ternak marak terjadi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Pada Jumat (11/2/2022) kemarin, dua ekor sapi di Desa Kampala, Sinjai Timur, menjadi sasaran pencurian.


Tidak seperti kasus pencurian ternak lainnya, pada kasus ini, pencuri bekerja dengan cara tidak membawa kabur hidup-hidup dua ekor sapi tersebut. 


Modusnya, pencuri memotong dua hewan ini di tempat kejadian, kemudian hanya mengambil beberapa bagian tubuh dari daging tersebut. Potongan tubuh lainnya atau bangkai sapi curian lantas dibuang begitu saja.


Kapolsek Sinjai Timur AKP Andi Armadana mengatakan kedua sapi tersebut milik warga bernama Harmin (75) dan Mariam (70) warga Desa Kampala.


Armadana mengatakan, pemilik menambatkan dua sapi tersebut pada malam hari di belakang rumah korban atas nama Maryam. 


"Setelah esok paginya, korban mencari kedua sapi yang ia tambatkan di belakang rumahnya, namun tidak menemukannya, sehingga terus melakukan pencarian," kata Armadana kepada KABAR.NEWS di Sinjai.


Menurut Armadana, sapi tersebut baru ditemukan di pematang sawah pada pukul 17.00 WITA. Kedua sapi ditemukan dalam keadaan sudah dipotong.


"Sekitar 150 meter dari rumah korban, kedua sapi tersebut ditemukan dalam kondisi sudah dipotong dan diambil semua daging bagian paha belakang dan paha depannya," katanya.


Kasus pencurian sapi ini masih dalam proses penyelidikan polisi. Terduga pelaku diduga lebih dari dua orang.


Penulis: Syarif/B