Apel Kebangsaan GP Ansor: Dukung TNI-Polri Tindaki Pencoreng Agama
Digelar Secara Virtual se-Indonesia

KABAR.NEWS, MAKASSAR - PW GP Ansor Sulawesi Selatan mengikuti Apel Kebangsaan oleh Pengurus Pusat GP Ansor yang dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi Zoom , Minggu (29/11/2020).
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus wilayah dan cabang se-Indonesia dengan persentasi peserta mencapai ratusan ribu kader GP Ansor. Sedangkan PW GP ansor Sulsel menghadirkan 50 orang kadernya.
"Jumlah peserta yang hadir ini hanya 50 orang, hal ini dikarenakan protokol kesehatan sehingga peserta dibatasi hanya 50 orang saja," ucap Ketua PW GP Ansor Sulsel, Rusdi Idrus.
Kata Rusdi, apel kebangsaan ini dilaksanakan guna mengkonsolidasi seluruh kader dan juga menegaskan agar seluruh kader senantiasa menjaga ulama khususnya dalam masa pandemi. Termasuk untuk mengurangi kunjungan kepada ulama, dikecualikan dengan alasan penting.
Selain itu, menghimbau kepada tokoh masyarakat untuk menjadi tauladan dan tidak mengumpulkan orang dalam jumlah banyak yang menyebabkan tersebarnya Covid-19 secara luas, serta mendorong pemerintah untuk bertindak tegas menjalankan aturan terhadap siapapun yang melanggar protokol kesehatan.
Ketua Umum (Ketum) GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas menegaskan dalam orasinya bahwa GP Ansor mendukung TNI-Polri untuk menindak tegas pencoreng agama, salah satunya yang terjadi di Sigi Sulawesi Tengah.
"Ansor Banser jangan percaya bagi mereka yang yang membuat kekacauan atas nama islam dan menjaga hubungan baik ke seluruh agama di indonesia serta menerima perbedaan-perbedaan di Indonesia," tegasnya.
"Seluruh kader juga harus ikut mensukseskan PILKADA yang akan dilaksanakan serentak di seluruh indonesia tanggal 9 desember 2020 nanti dan senangtiasa ikut memberikan pilihannya dan tetap mengedepankan protokoler kesehatan covid-19" lanjutnya. Apel kebangsaan ini berlangsung dengan khikmat, lancar dan tanpa kendala.(*/)