14 Daerah di Sulsel Dapat Uang Penanganan Bencana
* Dari BNPB

KABAR.NEWS, Makassar - Empat belas kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mendapat bantuan dana siap pakai (DSP) logistik dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) pada 2023 ini.
Dana tersebut diberikan kepada daerah yang terdampak bencana Hidrometeorologi yang baru-baru ini terjadi. Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat rapat koordinasi di kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Senin (9/1/2023).
"Kami tadi berikan bantuan, yang pertama berupa Dana Operasional masing-masing sebesar Rp250 juta untuk setiap kabupaten kota, Rp500 juta untuk provinsi," kata Suharyanto dilansir dari laman Pemprov Sulsel, Selasa (10/1/2023).
Adapun 14 daerah tersebut antara lain Kota Makassar, Kabupaten Sinjai, Enrekang, Luwu Utara dan Jeneponto serta Kabupaten Bone. Daerah lainnya adalah Kota Parepare dan Kabupaten Pangkep.
Kemudian, BNPB juga memberikan bantuan kepada Kabupaten Kepulauan Selayar, Kabupaten Banteng, Kabupaten Sidrap, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Barru dan Kabupaten Bulukumba.
BNPB juga memberikan bantuan logistik berupa sembako dan makanan yang bisa dikonsumsi secara langsung senilai Rp100 juta masing-masing perkabupaten kota.
"Dan kami sepakat juga selimut masing-masing kabupaten kota, dan seribu matras masing-masing kabupaten kota," jelas Suharyanto.
Dengan begitu, lanjutnya, total bantuan yang diberikan yakni DSP Operasional sebesar Rp4 miliar, DSP Logistik sebesar Rp1,4 miliar, 14 ribu buah selimut, dan 14 ribu buah matras.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Aslam Patonangi memaparkan laporan gubernur Sulsel terkait bencana Hidrometeorologi yang melanda sejumlah daerah di Sulawesi Selatan.
Ia menyampaikan dalam beberapa hari terakhir sejumlah kabupaten kota di Sulawesi Selatan dilanda bencana ekstrim dengan intensitas hujan yang cukup tinggi yang dimulai sejak 22 Desember 2022 hingga pada 9 Desember.
"Akibat bencana Hidrometeorologi tersebut 19 kabupaten kota terdampak dan 9 kabupaten diantaranya berstatus tanggap bencana berdasarkan putusan daerahnya masing-masing," ucapnya.
Berdasarkan update data kejadian bencana Hidrometeorologi di Sulawesi Selatan yang terjadi mulai 23 Desember hingga 7 Januari, lanjutnya, tercatat sebanyak 26.263 Kepala Keluarga menjadi korban terdampak bencana atau sebesar 60.948 jiwa dengan jumlah korban meninggal sebanyak 10 orang.
Sementara, total rumah yang terdampak bencana sebanyak 1.168 rumah dengan rincian, rusak ringan sebesar 894 rumah, rusak sedang 201 rumah, dan rusak berat sebanyak 190 rumah.